Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan bahwa 912 orang meninggal dalam gempa bumi terbaru yang melanda Turki. Sementara 5385 lainnya menderita luka-luka.
Sebelumnya, korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,4 skala Richter yang melanda provinsi Kahramanmaraş adalah 284 tewas dan 2.323 luka-luka, sebagaimana disampaikan Wakil Presiden Turki Fuad Oktay.
Wakil Presiden Turki Fuad Oktay mengumumkan bahwa 284 orang tewas dan 2.323 lainnya luka-luka akibat gempa yang melanda Kahramanmaraş saat fajar pada hari Senin, dengan kekuatan 7,4 SR.
Oktay mengatakan kepada wartawan bahwa sekolah-sekolah dan asrama-asrama universitas tidak rusak akibat gempa tersebut, namun kegiatan pembelajaran sekolah ditangguhkan di 10 negara bagian selama seminggu akibat gempa.
Ia menambahkan bahwa 102 stasiun penyiaran seluler untuk ponsel telah diberangkatkan dan dioperasikan ke daerah yang terkena dampak gempa.
Oktay juga melaporkan bahwa Bandara Hatay ditutup dan lalu lintas penerbangan sipil ditangguhkan di negara bagian Kahramanmaraş dan Gaziantep.
Dia juga menunjukkan bahwa otoritas terkait menghentikan pasokan gas alam ke beberapa daerah karena gempa.
“Bantuan tersebut akan dikoordinasikan di bawah pengawasan Departemen Darurat dan Bencana Alam Turki dan didistribusikan kepada mereka yang terkena dampak gempa.” Lanjutnya.
Setelah gempa bumi, tim SAR dari sebagian besar provinsi-provinsi lain Turki bergegas bergerak ke daerah-daerah yang terkena dampak gempa bumi.
Banyak Tim SAR berangkat dari Istanbul dan provinsi-provinsi sekitarnya, serta dari ibu kota, Ankara, dimana fokus Tim SAR adalah wilayah Kahramanmaraş, Adana, Osmaniye, Hatay, Gaziantep dan Malatya Adiman.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah mengunjungi Markas Departemen Darurat dan Manajemen Bencana Turki untuk mengawasi operasi pencarian korban dan penyelamatan akibat gempa bumi ini.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Turki Suleiman Soylu mengatakan bahwa semua tim dalam keadaan siaga. Dia menambahkan, “Kami telah meningkatkan peringatan ke tingkat empat, dan peringatan ini juga mencakup bantuan internasional.”
Banyak provinsi-provinsi Turki terdekat lainnya yang terkena dampak gempa bumi, begitu juga dengan negara-negara tetangga Turki.
Gempa bumi yang terjadi pada subuh hari Senin ini melanda sejumlah wilayah Turki dan Suriah, berkekuatan 7,4 skala Richter, dan meninggalkan banyak korban jiwa dan harta benda di kedua negara tersebut.
Sumber: TRT Arabi.