Ketua Komite Kemanan Luar Negeri di Knesset Ram Ben Brak, mengumumkan hari ini, Selasa (13/12) bahwa tentaranya dalam operasinya minggu lalu gagal menangkap pejuang perlawanan dari kelompok “Lions ‘Den” yang membunuh seorang tentara Israel dua bulan lalu di kota Nablus, utara Tepi Barat.
Ben Brak dalam sebuah wawancara dengan Radio Angkatan Darat Israel mengatakan, beberapa hari yang lalu pasukan militer Israel menyerbu wilayah Al-Qasaba di Kota Tua Nablus untuk menangkap dua pejuang dari “Lions ‘Den”, berdasarkan informasi intelijen kelompok pejuang Palestina ini bertanggung jawab atas pembunuhan tentara Israel bernama, Ido Baruch pada Oktober lalu.
Ia kemudian menambahkan, ketika pasukan Israel tiba ke lokasi, ternyata kedua orang yang ditarget telah melarikan diri, sehingga pasukan pulang dengan tangan kosong. Ben Barak menambahkan, berpekan-pekan operasi dilakukan namun target tidak juga dapat ditangkap.
Perlu diketahui bahwa pada tanggal 11 Oktober 2022 lalu tentara penjajah Israel tewas ditembak di barat laut Nablus. Tentara Israel mengindikasikan bahwa tentaranya yang berasal dari pasukan khusus Givati tewas, setelah ditembak seorang Palestina bersenjata dari jarak dekat ke arah pos pemeriksaan militer. Lalu pelaku berhasil melarikan diri dari lokasi dengan selamat tanpa mendapat perlawanan dari tentara Israel yang ada di lokasi.
Sumber: Aljazeera