Pembunuhan terbaru ini terjadi sehari setelah 15 warga Palestina, termasuk empat anak, tewas akibat serangan rudal Israel di Gaza.
Pasukan Israel telah menembak mati dua warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki, kata kementerian kesehatan Palestina, sehari setelah Israel menggempur Jalur Gaza dengan beberapa kali menembakan rudal-rudal yang mengakibatkan 15 orang tewas dalam beberapa jam.
Kementerian kesehatan telah mengidentifikasi dua orang yang terbunuh dalam serangan itu adalah Ahmad Jamal Assaf (19) dan Warani Walid Qatanat (24), yang ditembak oleh tentara Israel di kota Qabatiya, bagian selatan Jenin, kantor berita Palestina WAFA melaporkan pada hari Rabu.
Saksi melaporkan “saat itu sejumlah pasukan besar Israel menyerbu kota dan masuk ke beberapa rumah di pemukiman sebelah barat, mengepung dan menggeledahnya”, lapor WAFA.
“Dalam penyerangan itu, tentara melepaskan tembakan ke sebuah mobil hingga menewaskan dua orang dan melukai seorang lainnya,” ungkap kantor berita itu.
Pengguna media sosial di kota itu juga memberitakan bahwa pasukan Israel menyerbu rumah-rumah dan menghentikan mobil-mobil di jalanan.
Militer Israel menyatakan bahwa korban tewas oleh tembakan balasan karena sebelumnya menembaki tentara Israel dari sebuah kendaraan. Satu pucuk senapan M-16 dan pistol ditemukan di tempat kejadian, katanya.
Dua warga Palestina tewas pada hari Selasa dalam serangan udara Israel terhadap sebuah mobil di Jalur Gaza Selatan, ungkap paramedis setempat dan Kementerian Kesehatan Palestina.
Awalnya, pada hari itu, 40 pesawat militer Israel, termasuk drone, melakukan serangkaian serangan rudal saat dini hari di Gaza, menewaskan sedikitnya 13 orang, termasuk tiga anggota gerakan Jihad Islam Palestina, istri mereka, beberapa anak, dan warga sipil lainnya.
Sekitar 20 orang juga terluka, beberapa dalam kondisi kritis, dalam serangan udara Israel itu yang mengakibatkan bangunan-bangunan tempat tinggal di pusat Kota Gaza terbakar dan bahkan sebagian tinggal puing-puing.
Setidaknya 123 warga Palestina telah tewas oleh pasukan Israel sepanjang tahun ini, berdasarkan pihak Palestina. Sembilan belas orang Israel juga telah tewas dalam serangan terpisah selama periode yang sama.
Sumber: Aljazeera